cyberlabs

Jumat, 25 November 2022

Migrasi Data pada Database, Struktur Data, Penyimpanan dan Aplikasi


Apa Itu migrasi data?

Migrasi data biasanya merupakan cobaan yang panjang dan rumit. Kehilangan data adalah masalah umum yang sangat nyata. Namun, evolusi alat migrasi data telah membuat prosesnya lebih cepat, lebih mudah, dan tidak terlalu berisiko. Mari kita lihat lebih dekat migrasi data dan bagaimana perjalanan yang tadinya rumit ini telah berubah menjadi lebih baik.

Migrasi data adalah proses satu kali untuk mentransfer data internal dari satu sistem penyimpanan ke sistem penyimpanan lainnya. Proyek yang membutuhkan migrasi data berkisar dari memutakhirkan server hingga pindah ke pusat data baru dan dari meluncurkan aplikasi baru hingga mengintegrasikan sumber daya perusahaan yang baru diakuisisi.

Jenis migrasi data

Ada enam jenis migrasi data:

  • Migrasi penyimpanan adalah tempat organisasi memindahkan data dari satu lokasi penyimpanan fisik ke lokasi lainnya
  • Migrasi aplikasi dipanggil ketika bisnis mengubah aplikasi atau vendor perangkat lunak, yang mengharuskan data dipindahkan ke lingkungan komputasi baru
  • Migrasi proses bisnis terjadi ketika aplikasi bisnis dan data terkaitnya dipindahkan ke lingkungan baru; ini sering kali didorong oleh reorganisasi, merger, atau akuisisi perusahaan
  • Migrasi pusat data melibatkan infrastruktur yang ada dan data yang dimilikinya dipindahkan ke lokasi baru, atau data dipindahkan ke infrastruktur baru

Dua jenis migrasi data lainnya — migrasi cloud dan migrasi database — perlu penjelasan lebih dalam.

Proses migrasi data

Idealnya, memindahkan data ke platform, lokasi, atau arsitektur baru dapat diselesaikan tanpa kehilangan data, manipulasi atau pembuatan ulang data manual yang minimal, dan downtime yang kecil hingga tidak ada sama sekali. Proses ETL mengekstraksi data, mengubah data, dan kemudian memuat data dapat sangat membantu dengan migrasi kompleks yang melibatkan kumpulan data besar.
Ada tiga fase untuk setiap proyek migrasi data:

  • Perencanaan adalah bagian terpenting dari setiap upaya migrasi data. Pertimbangan utama saat mengembangkan strategi migrasi data mencakup sumber dan tujuan data, keamanan, dan biaya.
  • Migrasi adalah tahap aktif dari proses, ketika data dipindahkan dari sumber ke tujuan.
  • Pasca-migrasi adalah langkah terakhir, saat Anda memeriksa untuk mengonfirmasi bahwa migrasi telah dijalankan dengan benar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Bahasa Golang untuk Backend

Bahasa  Pemrograman Go  (  Golang  ) adalah alat yang hebat untuk membangun perangkat lunak yang dapat diskalakan, cepat, dan andal.  Ini po...